Apa pun web server dan web client yang digunakan, cara kerja protokol HTTP dan web secara umum pada dasarnya tetap sama. Komunikasi yang terjadi antara client dan server pada protokol HTTP merupakan komunikasi satu arah, dalam artian bahwa komunikasi selalu dimulai dari client, dan tidak sebaliknya. Model komunikasi protokol HTTP dapat dituliskan dalam 5 (lima) langkah berikut:
- Client mencari keberadaan server. Pada langkah ini ada 2 (dua) kemungkinan yang akan terjadi. Kemungkinan pertama client gagal menemukan server, bisa karena server-nya memang tidak ada, atau client-nya yang tidak terhubung ke server, atau karena koneksi yang terlalu lambat. Jika hal ini yang terjadi maka proses akan berhenti. Kemungkinan yang kedua, client berhasil menemukan server dan proses berlanjut ke langkah berikutnya.
- Client membuka koneksi menuju server dan mengecek apakah server memberikan layanan HTTP. Jika tidak maka proses akan terhenti di sini.
- Client memberikan permintaan (request) kepada server dengan menyebutkan apa yang dimintanya, menggunakan format baku protokol HTTP.
- Server menerima dan membaca permintaan dari client, lalu menjawab dengan mengirim tanggapan (response). Tanggapan ini bisa berupa data yang diminta client, atau bisa berupa pesan kesalahan jika terjadi kesalahan (bisa karena yang diminta tidak ada, atau karena client tidak memiliki hak akses, atau yang lainnya).
- Server menutup koneksi.
Untuk lebih singkatnya, model komunikasi HTTP dapat disingkat menjadi 2 (dua) langkah saja yaitu langkah ke-3 dan langkah ke-4. Sedangkan langkah-langkah yang lainnya merupakan langkah baku dan sudah umum dilakukan pada protokol client/server. Jadi sederhananya komunikasi HTTP diawali dari adanya permintaan (request) client dan diikuti dengan tanggapan (response) dari server. Server tidak akan pernah mengontak client terlebih dulu, walaupun ada perubahan informasi di server. Hal ini menyebabkan adanya perubahan informasi di server tidak akan pernah diketahui oleh client selama client tidak meminta lagi informasi tersebut. Proses "meminta lagi" ini sering disebut dengan istilah refresh atau reload.
0 Response to "5 Langkah Penulisan Model Komunikasi Protokol HTTP"
Post a Comment
Terima kasih telah berkunjung ke blog tentang tugas sekolah ini, silahkan tuliskan komentar